Kamis, 28 Februari 2013

Kedelai 'Pelumas' Alami Buat Wanita


Kedelai 'Pelumas' Alami Buat Wanita
Kacang kedelai adalah salah satu kacang polong polongan yang menjadi bahan dasar banyak makanan dari Asia Timur seperti kecap, tahu dan tempe. Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia.

Asam lemak tidak jenuh mempunyai efek penurunan terhadap kandungan kolesterol serum, sehingga dapat menetralkan efek negatif sterol di dalam tubuh. Dua kelompok vitamin terdapat pada kedelai, yaitu larut air (vitamin B kompleks) dan larut lemak (vitamin A, D, E dan K).

Mineral antioksidan dalam kedelai terdapat tiga jenis isoflavon yaitu Daidzein, glisitein dan genistein. Antioksidan dalam kedelai ini ternyata memberikan pelumasan alami bagi wanita dan merupakan salah satu makanan utama untuk melindungi pria dari prostat. Kedelai juga membantu menurunkan kolesterol dan tekanan darah serta melancarkan sirkulasi.

Selain itu kedelai juga bermanfa'at untuk kesehatan berikut ini :

  1. Antioksidan. Isoflavon meningkatkan kesehatan. Senyawa ini bertanggung jawab untuk memperbaiki sel dan mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh polusi, sinar matahari dan proses tubuh yang normal.
  2. Mengurangi resiko penyakit jantung. Protein dan isoflavon membantu dalam mengurangi kolesterol LDL (kolesterol jahat) serta penurunan kemungkinan pembekuan darah. Hal ini pada gilirannya mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke.
  3. Mencegah kanker. Isoflavon bertindak sebagai agen anti kanker yang melawan sel sel kanker. Melindungi tubuh dari kanker hormon seperti itu dari rahim, payudara dan prostat.
  4. Membalikan efek endometriosis. Kedelai membantu dalam menunda aksi estrogen alami tubuh, yang bertanggung jawab mengurangi atau mencegah rasa sakit dalam periode menstruasi (perdarahan berat) dan gejala lainnya pada wanita.
  5. Mencegah osteoporosis. Protein kedelai membantu dalam penyerapan yang lebih baik kalsium dalam tulang. Isoflavon yang hadir dalam makanan kedelai berfungsi untuk memperlambat kehilangan tulang dan menghambat kerusakan tulang yang pada gilirannya mencegah osteoporosis.
  6. Mengatasi gejala menopause. Kandungan Isoflavon dalam kedelai membantu untuk mengatur estrogen. Penelitian telah menemukan bahwa Isoflavon kedelai dapat mengurangi rasa panas pada badan pada wanita menopause.
  7. Memberi efek baik untuk diabetes dan sakit ginjal. Protein da serat yang larut dalam kedelai, mengatur kadar glukosa darah dan filtrasi ginjal, dengan demikian mengendalikan diabetes dan penyakit ginjal.
  8. Menjaga berat badan. Kandungan serat yang tinggi pada kedelai sebagai alat untuk manajemen (mengatur) berat badan. Ini adalah indeks glisemik rendah (GI) makanan yang mengatur gula darah dan fluktuasi insulin. Sehingga dapat membantu mengontrol rasa lapar. Hal ini akan sangat membantu anda dalamn proses penurunan berat badan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar